Kuliner Khas Probolinggo: Cita Rasa Unik dari Lereng Bromo

Kota Probolinggo yang terletak di Jawa Timur bukan hanya terkenal dengan keindahan Gunung Bromo dan pesisir Pantai Bentar, tetapi juga memiliki kekayaan kuliner khas yang menggugah selera. Berbagai makanan tradisional di kota ini menawarkan rasa khas yang kaya rempah, hasil perpaduan budaya pesisir dan pegunungan. Berikut adalah deretan kuliner khas Probolinggo yang wajib kamu coba!
1. Sate Gebug
Sate gebug adalah salah satu kuliner ikonik khas Probolinggo. Berbeda dengan sate pada umumnya, daging sapi yang digunakan dipukul-pukul (digebug) terlebih dahulu agar empuk, kemudian dibakar dan disiram dengan bumbu kacang serta sambal kecap yang khas.
Ciri khas: Dagingnya sangat empuk, bumbunya meresap, dan penyajiannya sering dilengkapi lontong dan irisan cabai rawit.
2. Kupang Kraton
Kuliner laut ini terbuat dari kupang (sejenis kerang kecil) yang direbus dan disajikan dengan lontong, lentho (perkedel singkong), dan kuah petis. Rasanya gurih dan sedikit asin, cocok disantap sore hari.
Ciri khas: Disajikan dengan kuah petis hitam pekat yang memiliki aroma khas.
3. Rawon Nguling
Rawon Nguling adalah rawon legendaris yang berasal dari Kecamatan Nguling, Probolinggo. Daging sapi yang empuk disajikan dalam kuah hitam pekat dari kluwek, dipadu dengan sambal, nasi hangat, dan tauge.
Fun fact: Warung Rawon Nguling terkenal hingga ke luar Jawa Timur, bahkan sudah berdiri sejak tahun 1942.
4. Nasi Jagung Probolinggo
Nasi jagung merupakan makanan pokok alternatif di Probolinggo, terutama di daerah pedesaan. Nasi ini dibuat dari campuran jagung tumbuk dan sedikit nasi putih, lalu disajikan dengan sayur urap, ikan asin, tempe goreng, dan sambal.
Nilai budaya: Mencerminkan kesederhanaan masyarakat Probolinggo yang hidup bersahaja dan menghargai hasil bumi.
5. Bakso Krikil
Berbeda dengan bakso pada umumnya, bakso krikil memiliki ukuran yang kecil seperti krikil, namun disajikan dalam jumlah banyak. Biasanya dinikmati dengan kuah kaldu sapi gurih dan tambahan sambal super pedas.
Peminat: Sangat populer di kalangan anak muda dan pelajar karena porsinya bisa diatur sesuai selera.
6. Es Siwalan
Minuman khas ini berasal dari buah siwalan (lontar muda) yang banyak ditemukan di daerah pesisir Probolinggo. Disajikan dengan es serut dan sirup merah atau gula aren cair.
Khasiat: Menyegarkan dan cocok dinikmati saat cuaca panas di daerah pesisir Probolinggo.
7. Tape Probolinggo
Tape atau tapai khas Probolinggo terbuat dari singkong yang difermentasi. Rasanya manis dengan sedikit rasa asam, dan teksturnya lembut serta legit. Tape ini sering dijadikan oleh-oleh khas daerah.
Jenis tape favorit: Tape Manis Leces dan Tape Wringinanom, keduanya terkenal di kalangan wisatawan.
Kuliner khas Probolinggo adalah perpaduan unik dari cita rasa pesisir, pedesaan, dan kearifan lokal yang tetap lestari hingga kini. Dari makanan berat seperti rawon hingga camilan manis seperti tape, semuanya menggambarkan kekayaan budaya dan selera masyarakat Probolinggo.
Jadi, kalau kamu berkunjung ke kota ini, jangan lupa cicipi ragam kuliner lokalnya. Selain nikmat, kamu juga ikut melestarikan warisan kuliner Nusantara!

